Pest Control Surabaya, Langkah Tepat Ciptakan Rumah Bersih dan Nyaman Tanpa Gangguan Hama
Rumah dimana pun berada dan sebagus apapun umumnya bisa juga menjadi habitat makhluk lain selain manusia itu sendiri guna meneruskan kehidupannya. Dalam dunia medis makhluk lain di dalam rumah tersebut lazim dinamakan dengan hama. Keberadaan hama sering menggaggu penghuni rumah, seperti merusak perabotan, berkurangnya rasa nyaman, dan berpotensi mengakibatkan penyakit berbahaya.
Ada berbagai jenis hama yang umumnya hidup di pemukiman bersamaan dengan manusia. Serangga biasanya suka dengan lingkungan yang gelap, lembab, dan kotor. Oleh karena itu yang terpenting dalam mengatassi hama adalah memelihara kebersihan rumah dan menyediakan beberapa ventilasi yang cukup agar rumah tidak lembap. Dengan demikian jadi yang tak nyaman itu justru hamanya sendiri sehingga ia mencari tempat hidup baru di luar rumah.
Ada 6 jenis hama yang umumnya tinggal di rumah dan berpotensi membahayakan untuk manusia. Berikut ini jenis-jenis hama tersebut:
Nyamuk
Ada kira-kira 2.960 jenis nyamuk di seluruh dunia dan sejumlah 457 jenis berada di Indonesia. Hewan pengisap darah ini adalah vektor penyakit filariasis penyebab kaki gajah, culex, chikungunya, malaria, demam kuning, dan demam berdarah.
Lalat
Hewan dengan nama Latin Musca domestica (lalat rumah) ini memiliki jenis tidak kurang dari 3.900 spesies. Perilakunya bergerombol dan menjauhi sinar matahari langsung. Jarak terbangnya dapat mencapai kira-kira 1-5 km. Hewan ini bisa menjadi vektor untuk beberapa penyakit seperti cacingan, hepatitis, trachoma, polio, salmonelosis, kolera, dan disentri.
Kecoa
Barangkali ini merupakan salah satu jenis hama yang amat sering ditemui di rumah. Tak cuma kotor, binatang primitif ini pun dapat membawa beragam macam penyakit mulai dari protozoa, bakteri, virus, dan cacing. Kecoa umumnya memasuk rumah melalui pipa saluran pembuangan dan celah-celah dinding. Hewan ini tertarik sekali dengan berbagai tempat yang memiliki suhu lembap dan banyak tersimpan makanan. Hewan ini biasanya aktif pada waktu malam hari, sedangkan pada waktu siang hari lebih banyak diam bersembunyi.
Semut
Serangga sosial yang suka berkoloni ini berkembang dengan membuat sarang tetap. Kecuali mengganggu, semut pun dapat menjadi vektor penyakit manusia.
Rayap
Rayap merupakan hama kecil yang merusak tanpa kita sadari. Rayap dapat amat merusak pada bagian rumah yang memakai kayu. Disamping itu rayap pun dapat merusak buku, perabotan, dan lainnya. Jika telah nampak kotoran ataupun jejak-jejak tanah di rumah, itu artinya rumah kita telah terserang rayap.
Tikus
Hewan ini tidak disangsikan lagi dalam masalah menyebarkan penyakit, seperti tipus, leptospirosis, pes, dan yang lainnya. Di samping itu tikus pun merusak bahan makanan dan perabot rumah tangga. Tikus amat banyak jenisnya, tetapi yang biasa kita jumpai adalah mencit, tikus atap, dan tikus got (Rattus norvegicus).
Rumah, sekolah, kampus, kantor, hotel, restoran tak akan terlepas dari hama lantaran memang mereka terus-menerus berkembang biak walau telah diberantas sekalipun. Sebaiknya Anda memakai jasa profesional pest control surabaya untuk membantu anda membasmi hama dari rumah sebelum merusak dan membahayakan anda beserta anggota keluarga.
Fumida merupakan salah satu perusahaan pengendalian hama profesional yang siap untuk menunjang Anda dalam hal penanganan hama yang terdapat di tempat Anda, entah itu di perumahan, apartemen, perkantoran, sekolah, kampus, hotel, rumah sakit, dll. Pest control yang dimaksud adalah pengendalian hama dari berbagai serangga seperti lalat, kecoa, nyamuk, dan hama yang lainnya.
Mempunyai rumah yang bersih tentunya menjadi idaman setiap orang. Disamping menjadikan hidup kian nyaman, rumah yang bersih pun menjadikan kita terhindar dari penyakit berbahaya karena tidak memelihara lingkungan rumah. Sekarang tidak cuma sarang laba-laba atau debu saja yang harus anda perhatikan kehadirannya, namun para hama pengganggu pun penting untuk anda waspdai.
Terima kasih. Artikelnya bermanfaat. Salam hangat Aqiqah Medan
BalasHapus